Pekanbaru yang dulu dikenal sebagai Senapelan yang mempunyai hubungan erat dengan kerajaan Siak Sri Indrapura, karena semenjak Sultan Abdul Jalil Alamudin Syah menetap di Senapelan, beliau membangun istananya di Kampung Bukit berdekatan dengan perkampungan Senapelan. Diperkirakan istana tersebut terletak di sekitar Mesjid Raya sekarang. Sultan Abdul Jalil Alamudin Syah mempunyai inisiatif untuk membuat Pekan di Senapelan tetapi tidak berkembang. Usaha yang telah dirintis tersebut kemudian dilanjutkan oleh putranya Raja Muda Muhammad Ali di tempat baru yaitu disekitar pelabuhan sekarang.
Logo Kota Pekanbaru
Selanjutnya pada hari Selasa tanggal 21 Rajah 1204 H atau tanggal 23 Juni 1784 M berdasarkan musyawarah datuk-datuk empat suku (Pesisir, Lima Puluh, Tanah Datar dan Kampar), negeri Senapelan diganti namanya menjadi "Pekan Baharu" selanjutnya diperingati sebagai hari lahir Kota Pekanbaru. Mulai saat itu sebutan Senapelan sudah ditinggalkan dan mulai populer sebutan "PEKAN BAHARU", yang dalam bahasa sehari-hari disebut PEKANBARU.
Dengan terbentuknya kota pekanbaru tentunya memiliki slogan "KOTAKU, KOTAMU DAN KOTA KITA BERTUAH" dan memiliki motto "BERSIH, TERTIB, USAHA BERSAMA, AMAN, dan HARMONIS" dengan arti:
1. BERSIH
Bersih lahir, jiwa, rumahtangga, lingkungan pasar, pendidikan, tempat hiburan/rekreasi, jalur hijau dan pusat kesehatan.
2. TERTIB
Tertib pribadi, keluarga, lingkungan pekerjaan, beribadat, lalu lintas sehingga terwujud warga yang selalu menjunjung tinggi norma kaidah dan peraturan yang berlaku.
3. USAHA BERSAMA
Keterlibatan kebersamaan dari pemerintah, orpol, ormas, generasi muda, alim ulama, cerdik cendekiawan, seniman dan seluruh lapisan masyarakat dalam berfikir dan berusaha guna mewujudkan pembangunan untuk kesejahteraan rakyat.
4. AMAN
Rasa tentram setiap pribadi, keluarga, lingkungan masyarakat dan kotanya dari gangguan ancaman dan hambatan dalam berfikir dan berusaha guna menjalankan ibadah dan melaksanakan pembangunan.
5. HARMONIS
Serasi, seiya sekata, senasib, sepenanggungan saling hormat menghormati.
Setukul bagai palu,
Seciap bagai ayam,
Sedencing bagai besi,
Yang tua dihormati,
Yang muda dikasihi,
Yang cerdik pandai dihargai,
Yang memerintah ditaati.
Maka karena dari itulah kota Pekanbaru disebut kota BERTUAH ( BERSIH, TERTIB, USAHA BERSAMA, AMAN, dan HARMONIS ).